Kamis, 06 Maret 2008

Warcraft 3 merupakan multiplayer game yang paling populer saat ini, karena popularitas salah satu map-nya yaitu : DOTA ALLLSTAR. Pada Awalnya DOTA merupakan kreativitas diri penggemar warcraft dalam mengekspresikan rasa cintanya kepada warcraft 3. DOTa pertama sekali dikembangkan oleh EUL. Euldisini bukan nama yang sebenarnya, tapi merupakan nickname. DOTA versi 5.6? (Duh dah lupa euy) it map DOTA yang pertama gw mainin. Lalu EUL berhenti, sekalipun DOTA mendapatkan sambutan antusias (terutama sama user di amerika sana), pekerjaan mengembangkan map DOTA dilanjutkan oleh GUINSOO.Oleh Guinsoo ada beberapa perubahan baik dalam hero, ability hero, stats hero, Item. Pada masa muncul 2 item baru yaitu Guinsoo schyte dan Eul scepter of divinity (kedua nama item ini disamakan dengan nama pembuat mapnya). Final work dari Guinsoo adalah map Dota Allstars 5.84b. Map yang sangat legendaris, dengan masa pakai lebih dari 6 bulan. Map yang penuh dengan BUG, Imbalance dan loadaing yang sangat lama. Map ini merupakan generasi terakhir dari Map yang punya waktu loading yang lama (rata-rata loadaing timenya sekitar 30mnt). Kemudian seorang dari rusia bernama TRUE.RUS mengoptimalisasi Map 5.84b dan mengubah namanya 5.84c. Kedua map ini hampir identik, perbedaannya adalah waktu loading time yang dipersingkat oleh true.rus menjadi sekitar 5 menit.Selepas 5.84c praktis DOTA ALLSTAR mandek. Tak ada hal yang baru, karena baik Guinsoo maupun true.rus tidak melanjutkan project mereka.(sekalipun guinsoo sempat mengeluarkan dota 6.01) Kemudian seorang bernama Icefrog muncul (here came the man). Ditangan icefrog dota terus berkembang hingga versi sekarang 6.43b

Tidak ada komentar: